AKSI anarkis dengan cara merusak tempat peribadatan kali ini terjadi di Seberang Ulu, sekitar 2-3 perjalanan darat dari Ibukota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan.
Baru Diresmikan Uskup, Gereja di Sumsel Dirusak Massa dan Dibakar, Ini Foto-fotonya
Kali ini, rumah ibadat yang dirusak oleh oknum tak dikenal adalah Kapel Stasi St Zakharia yang termasuk wilayah reksa gerejani Paroki St. Maria Ratu Rosario Seberang Ulu, Palembang.
Informasi mengenai hal ini diperoleh Sesawi.Net dari Romo Sigit Pranoto SCJ, pastor (imam) anggota Kongregasi Imam Hati Kudus Yesus (SCJ) yang tengah belajar di Yogyakarta.
“Lokasinya sekitar 50 km dari Palembang arah Lampung,” tutur Romo Frans de Sales SCJ, pastor Ketua Komisi Komunikasi Sosial Keuskupan Agung Palembang menjawab Sesawi.Net Kamis (8/3/2018) petang ini sembari membenarkan telah terjadi aksi pengrusakan dan upaya pembakaran Kapel Stasi St. Zakharia tersebut.
Dicoba dibakar
Aksi anarkis pengrusakan Kapel St. Zakharia di Seberang Ulu ini diperkirakan terjadi pada hari Kamis selepas pergantian hari, kurang lebih pukul 00.30 WIB, tanggal 8 Maret 2018 beberapa jam menjelang datangnya subuh tadi.
Menurut keterangan saksi mata sebagaimana dikutip oleh Romo SCJ ini, setidaknya ada enam orang tak dikenal tiba-tiba datang mendekati bangunan kapel ini dan kemudian melakukan aksi pengrusakan.
Kapel Stasi St. Zakharia Rantau Alai – Paroki Seberang Ulu ini baru saja diresmikan oleh Bapak Uskup Agung Palembang Mgr Aloysius Sudarso SCJ, Minggu (4/3/2018).
Lokasi kapel ini kurang lebih 2-3 jam perjalanan darat dengan mobil dari Kota Palembang.
“Itu pun kalau lancar dan jalan bagus,” tutur Romo Sigit Pranoto SCJ.
Lokasi persisnya ada di Dusun Mekar Sari, Kecamatan Rantau Alai, Kabupaten Ogan Ilir, Provinsi Sumsel.
Niat banget merusak
Pelaku yang berjumlah enam orang datang dengan naik tiga unit sepeda motor dan langsung merusak tembok dengan cara menggempurnya dengan palu besi besar, lalu memecahkan kaca, merusak kursi, dan mengacak-acak ruangan.
Patung Yesus dirobohkan dan bersama sejumlah kursi plastik telah ditumpuk di bagian tengah bangunan gereja untuk kemudian dicoba dibakar.
Sesawi.Net telah mencoba mengontak Pastor Paroki Romo Marino SCJ sejak siang tadi, namun hingga berita ini dirilis romo tersebut belum memberikan respons.